Saya nggak typo kok, ini beneran judulnya KUDO, bukan Kado. Saya mau cerita pengalaman pertama saat hadir diacara Blogger BDG. Waktu baca pemberitahuannya di grup facebook, sempet sedih karena kuota peserta untuk acara Digital Life & Digital Improvement #KelasBlogger kali ini terbatas dan sudah penuh. Saya bilang bersedia jadi blogger cadangan. Jadi kalo ada blogger yang nggak bisa datang saya bakal jadi penggantinya. Padahal waktu itu belum turun izin dari Suami tercinta, hehe.
Dan inilah yang dinamakan jodoh, sebelum hari H, ada salah satu peserta yang mengatakan tidak bisa datang. So, sayalah yang menggantikan posisinya. Alhamdulillah... Kesempatan datang ke acara yang diadakan Blogger BDG akhirnya datang juga. *wink* Tinggal minta izin sama suami, untungnya suami saya baik hati dan tidak sombong jadi izinpun sudah terkantongi.
Tanggal 18 Desember bertepatan dengan hari Jumat, jadi suami nggak bisa nganterin saya ke TKP. Jadilah saya yang lagi hamil 24 minggu ini datang ke kantor Kudo hanya ditemani motor kesayangan yang biasanya disimpan di rumah Mama dan sudah lama tak dinaiki. Di perjalanan saya merasa seperti kembali menjadi gadis, hehehe. Iya dulu biasanya setiap pagi saya pergi ke kantor dengan mengendarai motor, jarak dari rumah ke kantor Kudo hampir sama dengan jarak dari rumah ke kantor saya sebelumnya. Dengan mengenang masa muda, tak terasa saya sudah sampai di kantor Kudo. Sebuah fasad bertuliskan KUDO menyapa saya. Saya rasa KUDO itu adalah bahasa jepang. Tapi apa artinya ya?
Dan inilah yang dinamakan jodoh, sebelum hari H, ada salah satu peserta yang mengatakan tidak bisa datang. So, sayalah yang menggantikan posisinya. Alhamdulillah... Kesempatan datang ke acara yang diadakan Blogger BDG akhirnya datang juga. *wink* Tinggal minta izin sama suami, untungnya suami saya baik hati dan tidak sombong jadi izinpun sudah terkantongi.
Tanggal 18 Desember bertepatan dengan hari Jumat, jadi suami nggak bisa nganterin saya ke TKP. Jadilah saya yang lagi hamil 24 minggu ini datang ke kantor Kudo hanya ditemani motor kesayangan yang biasanya disimpan di rumah Mama dan sudah lama tak dinaiki. Di perjalanan saya merasa seperti kembali menjadi gadis, hehehe. Iya dulu biasanya setiap pagi saya pergi ke kantor dengan mengendarai motor, jarak dari rumah ke kantor Kudo hampir sama dengan jarak dari rumah ke kantor saya sebelumnya. Dengan mengenang masa muda, tak terasa saya sudah sampai di kantor Kudo. Sebuah fasad bertuliskan KUDO menyapa saya. Saya rasa KUDO itu adalah bahasa jepang. Tapi apa artinya ya?